Sejak kenal dunia maya, kalian penasaran banget.
Kenapa penasaran? Karena bisa berhubungan dengan banyak orang di
‘seberang’ sana hanya melalui komputer yang terhubung dengan modem dan
perangkat lainnya yang dibutuhkan untuk menjalankan internet. Meski
komunikasi lebih banyak via tulisan, tapi rasanya asik-asik aja.
Pertama kali diajari chatting, langsung nyetel dan betah berlama-lama.
Apalagi ketika sudah kenal e-mail, wuih, makin anteng aja dah di depan
komputer. Punya e-mail seperti punya alamat kotak pos sendiri. Urusan
komunikasi jarak jauh lebih lancar terjalin. Meski tentu saja nggak
interaktif. Tapi tetap asik. Lebih keren lagi ketika era web 2.0 yang
ditandai dengan munculnya blog, maka komunikasi di dunia maya jadi
lebih dinamis dan lebih variatif. Bahkan melalui blog yang dimilikinya,
seorang blogger bisa menyampaikan pendapatnya tanpa perlu kena sensor
pihak lain. Kecuali kalo diketahui melanggar term of service yang dibuat situs penyedia blog gratis tersebut, maka situs itu bakalan dibekukan.
dunia maya itu ibarat pasar. Apa aja ada. Mau yang gratis,
harga murah, dan juga harga mahal. Semua bisa diatur dan ada. Konten
atau isi situs yang halal, yang subhat, bahkan yang haram tersedia di
sana. Tergantung kaian, apakah akan memilihnya atau tidak. Semua
berdasarkan pilihan dan tentu saja ada konsekuensinya atas pilihan
tersebut. Dunia maya sama seperti halnya dunia nyata, ada yang buruk
dan ada yang baik. Ada yang tercela dan ada yang terpuji. Ada yang halal
dan ada yang haram. Pornografi ada, judi ada, gosip bejibun, fitnah
marak, motivasi kehidupan banyak, dan dakwah pun gencar. Kebaikan akan
selalu berhadapan dengan keburukan. Kesalahan akan bertarung dengan
kebenaran. Kelebihannya (sekaligus kekurangannya) di dunia maya, semua
orang bisa jadi apa saja dan bisa jadi siapa saja. wew!
Iya,
karena meski di dunia nyata dan dunia maya bisa sama-sama berbohong,
tapi di dunia maya kebohongan kita sulit dideteksi. Jika di dunia nyata
orang tak mudah untuk mengelabui orang lain dengan penampilan beda
jenis, tapi dunia maya hal itu bisa dilakukan. Kalian hampir tidak pernah
bisa melacak keberadaan seseorang apakah dia berjenis kelamin
laki-laki atau wanita. Kalian pun hampir tak pernah bisa mendeteksi apakah
teman misterius itu baik atau jahat. Ya, di satu sisi, orang bisa
‘bersembunyi’ untuk menasihati orang lain, dan hal itu bisa menjadi
kebaikan karena ingin ikhlas dalam beramal. Tapi di sisi lain, orang
bisa ‘sembunyi’ untuk melakukan kemaksiatan, dan tentu bisa menjadi
bahaya dan dosa bagi pelaku dan juga orang lain. Waspadalah!
Dunia
maya memang lebih menggoda. Baik untuk hal yang bermanfaat maupun
berbuat jahat. Sebenarnya sama dengan di dunia nyata. Orang bisa
berbuat salah dan bisa berbuat baik. Namun, di dunia maya orang akan
lebih ‘agresif’ karena halangan-halangan seperti minder, malu, segan,
dan rasa inferior lainnya, bisa dikikis habis di balik topeng kepalsuan
(jika mau). Percaya atau tidak, banyak yang sudah membuktikannya. dunia maya memang lebih memberikan atmosfir rasa yang
lain.
Seringkali bisa
‘memanipulasi’ fakta yang sesungguhnya dan bisa juga menjadi pemicu
orang untuk menunjukkan kemampuan terpendamnya (termasuk aksi
jahatnya).
Namun demikian, dunia maya tetaplah
dunia maya. Tak selamanya kalian hidup di dunia tersebut. Emangnya kalo
mau nikah bisa secara virtual? Hehe.. nanti anaknya virtual juga dong?
Tetap saja kalian akan lebih banyak berhubungan di dunia nyata. Meski
dunia maya lebih menggoda, tapi waspadalah, kalian tetap hidup bersama
orang lain yang bisa saja mereka berbuat nggak benar kepada kalian. So,
sewajarnya sajalah. Jangan sampai lupa diri, lupa daratan, apalagi
lupus alias lupa usia (umur udah bangkotan tapi kelakuan kayak bocah).
sumber : Dudung.net
Anda sedang membaca artikel tentang Dunia maya lebih menggoda? dan anda bisa menemukan artikel Dunia maya lebih menggoda? ini dengan url http://maulana0588.blogspot.com/2013/01/dunia-maya-lebih-menggoda.html.. Anda boleh menyebarluaskan atau mengcopy artikel Dunia maya lebih menggoda? ini jika memang bermanfaat bagi anda atau teman-teman anda,namun jangan lupa untuk mencantumkan link sumbernya.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar